Sunday, November 4, 2012

Opini: Panggilan Sayang Staff Asisten Rumah Tangga

Beberapa bulan ini wara-wiri di Jejaring sosial, Group, dan memang tiada hari tanpa wara-wiri di jejaring sosial ya, dari sekedar baca update status temen-temen, ngobrol di group, baca postingan alay, liat-liat toko online dll. atau sekedar hangout,ngobrol-ngobrol dengan teman-teman, Dimulai dengan membaca tulisan /topik obrolan beberapa teman-temen saya "aduuh punya bedinde.... atau dicari pembantu cepat... atau saya harus punya servant karena bla bla....dan serupa lainnya..." yang saya ingin bahas kali ini, sudah tahun 2012 di Indonesia ko' ya masih ada istilah budak?

Saya jadi teringat, beberapa tahun lalu ketika saya menghadiri undangan ulang tahun teman saya berkebangsaan Amerika yang bekerja sebagai guru di salah satu sekolah internasional. 85% undangan yang datang teman-teman nya dari barat sisanya teman-teman Indonesia. Entah dari mana asalnya, pembicaraan kita masuk ke dalam topik staff asisten rumah tangga. Mereka senang, bisa memiliki staff tetap, ketika mereka bekerja hanya sebagai seorang guru, kalau di negaranya sungguh sangat mahal bila ingin merekrut orang untuk bekerja dengan mereka. Ketika saya menggunakan kata servant/maid mereka bingung, dan berulang menanyakan kembali maksud dari kata yang saya lontarkan. Kemudian salah satu dari mereka berkata, "kita tidak lagi menggunakan kata itu untuk seorang yang bekerja dengan kita, setiap orang mencari pegawai kan untuk membantu meringankan pekerjaan si bos, kalo begitu bisa saja dong kita-kita ini "servant/maid" juga". celotehnya sambil tertawa ringan.

Glek.. benar juga ya, ternyata mereka menjunjung sekali atas kesetaraan jenjang sosial, dimana semua jabatan pekerjaan itu sama saja, sama pintarnya, sama-sama memiliki keahlian khusus, sama capeknya. Sejak saat itu saya ga pernah lagi menggunakan kata "pembantu saya...,servant...." biasanya saya sebut asisten saya *lebih keren kan, kalau lagi ngobrol-ngobrol sama temen, seorang pegawai biasa seperti saya punya asisten :)

Ada seorang teman saya asal Prancis, hebooh banget kalau cerita tentang staff nya, begini dia cerita " waaaah saya ga rugi deh punya staff dia, kalau masak enak, dapur saya wangi terus dan juga membuat rumah saya apik, kalau saya belum tentu bisa mengerjakan itu semua, ya saya bisanya cuma didepan komputer, ngetik aja. Weekend ini kita mau nonton film terbaru itu looh, staff saya libur, yuuk ikut kita, setelah itu kerumah saya kita belajar masak rendang gratis sama staff saya itu" Waw, ga hanya sebagai pembantu dan majikan, mereka terlihat seperti tim/rekan kerja/teman yang menikmati hari.

Dan sekarang punya suami asal Australia, paling ga mau bilang pake pembantu/pake baby sitter nanti kalau saya sudah melahirkan. Dia maunya punya staff ahli yang pandai untuk bekerjasama dengan kita merawat rumah kita :). Pengalaman saya dengan asisten staff ibu saya *berhubung sewaktu belum menikah, masih tinggal sama orang tua ya :) Ibu saya waktu itu kasih training dulu selama seminggu. Prosedur merekrutnya pun sama seperti saat bos saya merekrut saya kerja. Interview dulu, menawarkan gaji yang disepakati,  lama hari/jam kerja, penjelasan,pembayaran gaji,prosedur kenaikan gaji, bonus dan tunjangan hari raya, training selama seminggu, probation sebulan dan kontrak (kontrak ini terserah si staff baru, mau pake kontrak atau tidak pake kontrak, biasanya mereka ga mau pake kontrak, karena kebanyakan semua yg menjadi asisten kita teman sekampung :). Jadi mereka tau dan jelas job desk-nya dan gaji nya. Sama dengan kita toh, kerja juga ga mau yang asal/jam kerjanya ga jelas, gajinya ga tau kapan keluar.

PS: Kita tidak pernah memperkerjakan anak dibawah umur, kalaupun ada cuma kita panggil part time, bantu untuk kebutuhan sekolahnya. karena mempekerjakan anak dibawah umur menyalahi undang-undang, kecuali kita mampu untuk merawat dia juga seperti membayarkan sekolahnya. Itu pun tanggung jawabnya besar sekali. 

Saran saya, cari staff sendiri jangan pake agent, kan lagi banyak tuh demo tentang penghapusan Outsourcing, mau dukung atau tidak? :)

Sekarang saya hanya tersenyum saja, suka melihat mendengar teman-teman / orang-orang yang dengan bangganya punya pembantu, dalam hati "hare gene masih punya pembantu, its so last year ;)" sekarang jamannya punya tenaga ahli yang cakap. Jangan karena ahlinya bersih-bersih kita panggil dengan panggilan rendahan. Bersih-bersih/merawat kebun/merawat bayi dan anak-anak/masak itu tidak mudah! tanya deh ahli profesionalnya.   Suka liat acara dimana dia membantu orang-orang untuk menata/membersihkan rumahnya? Nanny 911? dan lain-lain. Ini tentang kerjasama, bukan membudaki seseorang untuk melakukan pekerjaan sesuai perintah kita. Yuuk ahh kita hargai orang-orang yang berjasa ini meringankan beban kita, dengan menjadi tim kita/rekan kerja/teman yang baik bahkan menjadi saudara, bukan seorang pembantu yang melayani kita.


Cheers
Melati Ferguson

Saturday, November 3, 2012

Persyaratan Nikah Campur KUA




Banyak yang bertanya-tanya, susah ga sih nikah dengan WNA? disini kan suka diminta ini-itu, dipersulit. Sesuai pengalaman saya, pernikahan saya dengan suami berkebangsaan Australia itu lancar-lancar aja, ga ada sedikit pun oknum yang mengambil untung. Hanya saja kita memang harus cermat,kritis dan yang terpenting urus sendiri semua dokumen. Teruntuk teman-teman ku yang akan menikah, baru dilamar, ingin mulai persiapan atau hanya ingin tau info tentang nikah campur, berikut persyarata umum untuk WNI muslim yang akan menikah dengan WNA.
Bagi kamu yang akan melangungkan Pernikahan di KUA (Kantor Urusan Agama) harap membawa surat-surat sebagai berikut :
  1. Foto Copy KTP dan Kartu Keluarga (KK) untuk calon Penganten (caten) masing-masing 1 (satu) lembar.
  2. Surat pernyataan belum pernah menikah (masih gadis/jejaka) di atas segel/materai bernilai Rp.6000,- (enam ribu rupiah) diketahui RT, RW dan Lurah setempat. 
  3. Surat Pengantar RT – RW setempat.
  4. Surat keterangan untuk nikah dari Kelurahan setempat yaitu Model N1, N2, N4, baik calon Suami maupun calon Istri.
  5. Pas photo caten ukuran 2×3 masing-masing 4 (empat) lembar, bagi anggota ABRI/TNI/POLRI harus berpakaian dinas.
  6. Bagi yang berstatus duda/janda harus melampirkan Akta Cerai asli beserta salinan putusan berita acaranya dari Pengadilan Agama, kalau Duda/Janda mati harus ada surat kematian dan surat Model N6 dari Lurah setempat.
  7. Harus ada izin/Dispensasi dari Pengadilan Agama bagi :
    • Caten Laki-laki yang umurnya kurang dari 19 tahun;
    • Caten Perempuan yang umurnya kurang dari 16 tahun;
    • Laki-laki yang mau berpoligami.
  8. Ijin Orang Tua (Model N5) bagi caten yang umurnya kurang dari 21 Tahun baik caten laki-laki/perempuan.
  9. Bagi caten yang akan menikah bukan di wilayahnya (ke Kecamatan lain) harus ada surat Rekomendasi Nikah dari KUA setempat. (biasanya kita sebut surat numpang nikah)
  10. Bagi anggota ABRI/TNI/POLRI dan Sipil ABRI/TNI/POLRI harus ada surat Izin Kawin dari Pejabat Atasan/Komandan.
  11. Kedua caten mendaftarkan diri ke KUA tempat akan dilangsungkannya akad nikah sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) hari kerja dari waktu melangsungkan Pernikahan. Apabila kurang dari 10 (sepuluh) hari kerja, harus melampirkan surat Dispensasi Nikah dari Camat setempat.

SYARAT-SYARAT PERKAWINAN CAMPURAN (MENIKAH DENGAN WNA/BEDA KEWARGANEGARAAN) :
Bagi WNA (warga negara asing) yang akan melangsungkan pernikahan di Indonesia harus membawa persyaratan administrasi sebagai berikut :
  1. Surat pernyataan belum pernah menikah (masih gadis/jejaka) di atas segel/materai bernilai Rp.6000,- (enam ribu rupiah) diketahui 2 orang saksi. Bagi yang berstatus duda/janda harus melampirkan Akta Cerai/surat keterangan cerai yang asli.
  2. Foto copy piagam masuk Islam (khusus untuk yang mualaf).
  3. Foto copy Akte Kelahiran/Kenal Lahir/ID Card.
  4. Surat tanda melapor diri (STMD) dari kepolisian.
  5. Surat Keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil apabila yang bersangkutan menetap di Indonesia.
  6. Tanda lunas pajak bangsa asing (bagi yang bekerja di Indonesia).
  7. Keterangan izin masuk sementara (KIMS) dari Kantor Imigrasi atau foto copy visa.
  8. Pas Port (foto copy).
  9. Surat Keterangan atau izin menikah dari Kedutaan/perwakilan Diplomatik yang bersangkutan.
  10. Semua surat-surat yang berbahasa asing harus diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh penterjemah resmi dan tersumpah.
Keterangan : Jikawali nikah tidak setuju calon pengantin bisa mengajukan permohonan ke Pengadilan Agama karena wali nikah tidak bersedia menjadi wali, jika dikabulkan nantinya akan menggunakan wali hakim adhol, dalam hal ini walinya pihak KUA (Kepala KUA), tapi sebelum ke Pengadilan Agama alangkah baiknya jika ditempuh jalan musayawarah.

Setiap Negara mempunyai kebijakan yang berbeda ya untuk proses kelengkapan dokumen WNA yang akan menikah di Indonesia. Ini pengalaman saya menikah dengan suami berkebangsaan Australia. Waktu saya dan suami menyiapkan dokumen sampai saya serahkan ke KUA Denpasar Selatan ini hanya memakan waktu 14hari loooh. Asal saya dari Jakarta, semua dokumen disiapkan dan saya bawa ke Bali, suami yang kebetulan tinggal di Bali bisa langsung minta kelengkapan dokumen ke konsulat Australia cuma 2jam saja :). Berbeda dengan Konsulat Australia di Jakarta, harus telefon kantor Embassy Australia untuk membuat appoitment dengan konsulat-nya. *saya dan suami waktu dijakarta sempat datang ke Embassy Australia di daerah kuningan, tidak diizinkan masuk, karena belum ada appoitment dengan salah satu staff kedutaan.
Untuk sertifikat Islam suami saya, di keluarkan oleh Masjid di Bali. Suami datang mengucapkan kalimat syahadat di saksikan olek sakti setempat (infak akan ditentukan oleh management masing-masing masjid). Untuk biaya dari KUA, kami hanya dikenakan uang pendaftaran Rp.20.000 dan Rp.700.000 untuk biaya dokumen dan pelaksanaan nikah di Pantai Sanur (tidak di KUA).
Semua ini juga di bantu oleh orangtua dan kakak saya yang sabaaaar banget ngebantu aku yang ga sabaran atau takut dipersulit atau diminta uang ini-itu :) Akhirnya kami melaksanakan pernikahan tanggal 1 July 2012 di pantai Sanur, Bali.

   
      



 

Intinya memang harus punya waktu banyak untuk mengurus dokumen sendiri, rela bolak-balik kalau-kalau persyaratan ada yang kurang, daftar jangan mepet dengan tanggal menikah (max 10hari sebelum tanggal nikah, karena kalau mepet ada dendanya, nanti malah diminta biaya VIP, (tips saya tanya penghulu nya kapan dia ada jadwal kosong, biar dia ga alesan jadwal penuh dan minta uang VIP kalau mau didahulukan. Baru deh kita tentuin tanggal menikah kita :). Banyak tanya ya ketika mengurus dokumen di Kelurahan/KUA, tanya Pak RT dll, jangan ke satu orang aja :)


Cheers
Melati Ferguson



Thursday, November 1, 2012

Cantiknya Anda "EcoBeauty"

Cantik Alami Memesona dengan EcoBeauty
Sebelumnya kita bahas mengenai apa itu EcoBeuty dan di page ini saya sharing ke kamu tentang manfaat kandungan produknya. High Recommended untuk kamu yang mau memiliki kulit sehat,cantik serta tampil alami dan memesona.
Mau tau apa itu EcoBeauty klik----> EcoBeauty


SOLUSI CANTIK

Kini, Anda bisa mendapatkan semuanya - produk alami berkualitas tinggi yang berdampak lebih kecil bagi lingkungan. Produk-produk yang memberikan hasil memukau dari waktu ke waktu dan baik bagi dunia seperti juga bagi Anda dan kulit Anda. Untuk setiap 100 klik di situs Ecobeauty, Oriflame akan mendonasikan uang untuk menanam satu pohon, hingga maksimal 500.000 klik. Uang yang terkumpul akan didonasikan kepada proyek penanaman pohon WWF di India bagian tengah.
Wewangian
Wewangian hijau flora: Keriaan basil hijau, orange blossom, ylang-ylang yang lembut, dan vetiver yang sensual yang memberi Anda inspirasi tersendiri. Formula alami 100% ini, termasuk alkohol organik, memanfaatkan distilasi uap, suatu proses alami yang menangkap keharuman di puncak kesegarannya.

Kemasan


Botol terbuat dari 100% gelas daur ulang dan tutup kayunya terbuat dari kayu yang diambil secara bertanggung jawab, menyatukan visi kami akan wewangian premium yang bersanding dengan alam. Kertas kartonnya terbuat dari hutan yang dikelola dengan bertanggung jawab. Bersertifikat FSC Organization.



Bebas Dari
  • - Bahan-bahan sintetis
  • - Bahan-bahan hewani





Fairtrade
Puressence by Ecobeauty EDT mengandung gula Fairtrade.



Kunjungi fairtrade.com


Rangkaian Produk EcoBeauty

1. Oriflame Ecobeauty Smoothing Night Cream
Night cream antioksidan multi-aksi ini secara intens menutrisi, melindungi dan meremajakan kulit Anda ketika tidur. Kemasan kedap udara, diuji secara dermatologis. 50 ml.
Rp. 198.000 (disc hingga 50% katalog november 2012 harga menjadi Rp.99.000)
HASIL TERBUKTI SETELAH 4 MINGGU
Smoothens dehydrated fine lines Menyamarkan garis-garis halus yang dehidrasi 87%*
Pori-pori tampak mengecil                                                                77%*
Pertahanan kulit dilindungi dan dinutrisi                                     93%*
*Evaluasi 90 konsumen wanita 25-35 tahun menggunakan Day Cream saja


2. Ecobeauty Smoothing Day Cream
Inovatif dan alami, day cream antioksidan multi aksi ini memperbaharui kulit Anda dan memperkuat perlindungan melawan ketidaksempurnaan. Kemasan kedap udara. Diuji secara dermatologis. 50 ml.

Rp. 179.000  (disc hingga 50% katalog november 2012 harga menjadi Rp.99.000)

HASIL TERBUKTI SETELAH 2 MINGGU
Menyamarkan garis-garis halus yang dehidrasi                    74%*
Kulit tampak berkilau dan sehat                                                79%*
Kekencangan kulit meningkat                                                    72%*

*Evaluasi 90 konsumen wanita 25-35 tahun menggunakan Day Cream saja



3. Oriflame Ecobeauty Smoothing Eye Cream
Formula alami yang eksklusif dan ringan mengurangi kerutan halus dan sembab serta lingkar hitam sekitar mata. Diuji secara dermatologis. 50 ml.

Rp. 89.000  (disc hingga 50% katalog november 2012 harga menjadi Rp.59.000)

HASIL TERBUKTI SETELAH 4 MINGGU
Menyamarkan gari-garis halus yang dehidrasi                         82%*
Area Mata ternutrisi dan terlindungi                                            88%*
Memperbaiki tanda kelelahan                                                       82%*

*Evaluasi 90 konsumen wanita 25-35 tahun menggunakan Day Cream saja





Itu dia produk-produk EcoBeauty, gimana tertarik untuk coba? mau dapet tambahan disc 30% dari

harga katalog? mau punya bisnis cantik? info klik-----> cantikbersamaoriflame


Cheers!!

Melati Ferguson